Mitos Kesehatan dalam Keseharian Kita



Pernahkah anda membayangkan bahwa anda melakukan sesuatu yang berdasarkan mitos? Dan andapun melakukannya secara turun temurun. Namun tanpa anda sadari bahwa apa yang anda lakukan adalah hanyalah mitos saja. Berikut ini beberapa mitos dalam dunia kesehatan yang identik dengan kehidupan sehari-hari kita. Atau tanpa sadar kita telah mengamalkan mitos-mitos tersebut. Maka alngkah bodohnya kita. Silahkan baca tulisan di bawah ini

Anjuran untuk minum delapan gelas dalam sehari
Dua peneliti Amerika Serikat yaitu Aaron Caroll (asisten profesor pediatri pada Regenstrief Institute) dan Rachel Vreeman (Rekannya di riset pelayanan kesehatan anak Indiana University School og Medicine) tidak mendapatkan bukti ilmiah yang membenarkan tentang hal tersebut.


Membaca dalam sinar temaram dapat merusak mata
Banyak ahli yang yakin hal ini tidak dapat menimbulkan efek yang permanen meskipun hal ini dapat menyebabkan Anda lebih sering memicingkan mata, berkdip, dan sulit fokus.

Bercukur akan membuat bulu / rambut tumbuh lebih cepat dan kasar
Hal ini tidak ada pegaruhnya terhadap ketebalan atau kelebatan bulu / rambut yang tumbuh. Namun pangkal bulu / rambut yang runcing dari rambut-rambut yang belum tercukur memberikan kesan kasar.

Mengkonsumsi kalkun membuat mengantuk
Kalkun mengandung asam amino yang bernama tryptophan, yang memiliki kaitan dengan tidur dan pengendalian emosi. Namun kandungan asam tersebut tidak berbeda dari yangterkandung dalam daging ayam atau daging sapi. Mengkonsumsi terlalu banyak makanan dan minuman berkadar gula tinggi dapat menjadi alasan mengantuk yang sebenarnya.

Kita hanya menggunakan 10% dari otak kita
Mitos ini sudah muncul sejak 1907. Namunteknik imaging menunjukkan tidak terdapat satu area pun yang tidur atau tidak aktif. 100% otak kita selalu bekerja.

Rambut dan kuku tetap tumbuh setelah meninggal
Mitos ini mungkin berkembang dari novel misteri. Menurut para peneliti, ketika seseorang meninggal yang sebenarnya terjadi adalah kulit akan mengering dan tertarik ke dalam. Inilah yang menimbulkan kesan kuku dan rambutbertambah panjang.

Telepon seluler berbahaya digunakan di rumah sakit
Sejumlah penelitian hanya menemukan gangguan minimal terhadap peralatan kesehatan.

This is Article taken from :www.infosehat.com
[Read More...]


TMS (Transcranial Magnetik Stimulation) atasi Depresi



Faktor lingkungan hingga kepribadian memiliki andil menyebabkan seseorang mengalami depresi. Dunia medis terus menerus mencari cara untuk mengangani depresi. Depresi ang parah dapat mengganggu aktivitas seseorang. Terapi anti depresi yang ada sekarang ini dianggap gagal untuk meredakan depresi bagi sepertiga penderitanya.

Salah satu penelitian yang dilakukan di University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat menemukan terobosan baru. TMS (Transcranial Magnetik Stimulation) merupakan teknik pengobatan luar tubuh yang merangsang syaraf-syaraf dalam otak dengan tekanan magnetik melalui kulit kepala. Merupakan cara pengobatan yang aman dan efektif, tanpa menggunakan obat-obatan bagi penderita depresi. Beberapa penemuan kecil telah menunjukkan TMS efektif dalam menangani depresi.

Setelah 4 hingga 6 minggu penggunaan TMS dalam perawatan 325 pasien dengan kelainan depresi parah yang tidak dapat ditanggulangi dengan perawatan anti depresi lainnya, tingkat respon dan pemulihan dengan menggunakan TMS aktif 2 kali lebih baik dibanding mereka yang menjalankan TMS palsu.

TMS aktif dikaitkan dengan kemajuan pesat terhadap gejala depresi dan tingkat keparahan yang telah disepakati para dokter secara global. Perubahan jelas terlihat dalam suasana hati serta perasaan pasien secara keseluruhan.
This is article taken from: Info Sehat
[Read More...]


Proposal Project from UNDEF



Alhamdulillah! project proposal dari UNDEF telah di translate ke dalam bahasa indonesia untuk aplikasi formulirnya. Setelah diskusi dengan beberapa orang sebagai anggota tim (Ismawan, Iqbal Sandira, Retno Saputra, dan Akhiruddin atas internet gratisnya). Insya Allah besokpagi mau dikirim ke UNDEF. Berikut ini aplikasi yang disi lewat formulir online

Proyek Summary :

Meningkatkan partisipasi dan memberikan pendidikan politik bagi masyarakat khususnya pemilih pemula dan kaum marginal, pada agenda - agenda demokrasi di berbagai tingkatan (lokal, regional, nasional). Dimana proyek ini dikhususkan pelaksanaannya di Provinsi Sulawesi Selatan yang merupakan acuan kehidupan demokrasi di wilayah Indonesia bagian timur. Sehingga pemilih pemula dapat memulai fondasi kehidupan dan kesadaran demokrasi yang kuat sehingga akan mempengaruhi berbagai segmen kelompok masyarakat. Proyek ini menekankan kegiatannya pada bidang edukasi, seni, dan sosial. Yang diharapkan dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi mereka dalam kehidupan berdemokrasi.

Gender Consideration :
Memperhatikan partisipasi pemilih perempuan pada setiap agenda/kegiatan.

Marginalized Group :
Memberikan pendidikan politik kepada kaum marginal dengan menggunakan berbagai modifikasi media sosialisasi, sehingga dapat menarik minat masyarakat. Dan diharapkan pesan dapat disampaikan dengan baik.

Problem Being Adressed :
Ketidaktahuan, apatisme & pesimisme masyarakat terhadap proses dan produk demokrasi di Sulawesi Selatan merupakan faktor utama penyebab rendahnya tingkat partisipasi dan kepedulian terhadap agenda - agenda demokrasi (lokal, regional, dan nasional). Padahal Sulawesi Selatan merupakan tolak ukur utama kehidupan berdemokrasi di Indonesia Timur. Sehingga perlunya sebuah proyek pendidikan politik untuk membentuk fondasi kehidupan demokrasi yang kuat& berkelanjutan dengan membidik segmen pemilih pemula dan masyarakat marginal

Objectives/Purposes :
- Meningkatkan partisipasi pemilih pemula dengan memberikan pengenalan dan pendidikan politik mengenai urgensi kehidupan demokrasi
- Melakukan pengkaderan pemilih pemula sehingga mereka dapat menjadi pelopor partisipasi demokrasi di masa yang akan datang
- Merubah ketidaktahuan, pesimisme dan apatisme masyarakat marginal terhadap pemilu dan kehidupan demokrasi

Key Activities :
- Penyuluhan/tatap muka ke SMU/SMK negeri/swasta di kabupaten (diprioritaskan di daerah marginal)
- Pembuatan website yang ditujukan untuk segmen masyarakat yang sudah memiliki akses internet
- Pembuatan stiker, pin, brosur
- Pemutaran film
- Pagelaran seni
- Pelaksanaan bakti sosial di daerah marginal
- Training kepeloporan pemuda untuk demokrasi di level SMU
- Training kepeloporan pemuda untuk demokrasi di level Perguruan Tinggi

Output :
- Berpartisipasinya seluruh siswa yang termasuk pemilih pemula pada kegiatan penyuluhan/tatap muka di SMU/SMK
- Terealisasinya Website
- Terdistribusinya media sosialisasi simbol (pin, stiker dan brosur) secara merata
- Pemutaran film di seluruh daerah marginal yang menjadi sasaran kegiatan
- Pagelaran seni menjadi pusat perhatian masyarakat dan pemilih pemula
- Pelaksanaan bakti sosial di seluruh daerah marginal yang menjadi sasaran program
- Terlaksananya training kepeloporan pemuda untuk demokrasi di tingkat SMU di tiap kabupaten
- Terlaksananya training kepeloporan pemuda untuk demokrasi di tingkat perguruan tinggi minimal sekali di universitas negeri dan sekali di universitas swasta

Result/Output :
- Meningkatnya partisipasi dan kepedulian generasi muda/pemilih pemula di tingkat SMU secara signifikan yang diindikasikan pada rendahnya golput pada pemilu di berbagai level (lokal, regional, nasional)
- Menekan dan mengurangi sikap apatisme dan pesimisme terhadap produk dan proses demokrasi yang diindikasikan rendahnya tingkat golput di daerah marginal tersebut
- Melahirkan generasi muda yang siap menjadi pelopor kehidupan demokrasi di masa yang akan datang
- Menurunnya angka golput di kalangan muda di tingkat universitas yang sekarang ini lazim berkembang di ranah intelektual kampus.

Monitoring And Evaluation :
- Tingkat partisipasi pemilih pemula/masyarakat marginal pada setiap kegiatan diatas 50 %
- Realisasi minimal 75 % program kerja antara lain : training kepeloporan pemuda di level SMU/PT, bakti sosial, pemutaran film, pagelaran seni,
- Tersebarnya media sosialisasi seperti : website, pin, stiker, brosur secara merata

Inovation :
Proyek ini dapat disebut inovatif karena dapat menggabungkan unsur edukasi, seni, intelektual dan sosial dalam satu paket proyek yang membidik segmen kaum muda/pemilih pemula serta masyarakat marginal. Dimana perpaduan ini jarang sekali dilakukan oleh pihak manapun. Serta ciri khas lainnya adalah proyek ini dilaksanakan oleh sebuah cabang LSM yang berbasis daerah dengan SDM 100% lokal dengan profesi mayoritas mahasiswa dengan latarbelakang multidisipliner ilmu di sulawesi selatan khususnya kota Makassar.

Sustainability :
Pencapaian dari proyek ini akan bertahan karena selain mengandalkan metode yang bersifat short edukasi juga mengandalkan metode long edukasi yaitu proses pengkaderan yang bersifat jangka panjang dan akan memiliki efek berkelanjutan

Why UNDEF :
UNDEF merupakan sebuah organisasi yang memiliki visi dan misi untuk menggalakkan kehidupan berdemokrasi di negara - negara berkembang. Dan proyek ini diarahkan untuk memberikan edukasi dan informasi pada masyarakat daerah Sulawesi Selatan yang merupakan tolak ukur kehidupan demokrasi di Indonesia timur.

Informasi ini dapat di lihat di http://www.un.org/democracyfund
[Read More...]


Ayo Lempar Bush Dengan Sepatu!



Anda pernah berpikir untuk melempar muka Presiden Amerika Goerge W. Bush dengan sepatu Anda? kini hal itu bukan lagi mimpi bagi kita. Anda bisa mulai melemparnya dari sekarang juga. Tapi anda harus membaca sampai di akhir tulisan ini.

Kalau dulu sebelum pecah invasi Amerikan ke Irak, presiden Irak Sadam Husain ingin sekali meludahi Presiden Amerika George W Bush. Sebelum terjadi invasi, perang urat saraf terlebih dahulu dilancarkan oleh kedua belah pihak. Akan tetapi, hingga akhir hayatnya, Sadam Husain gagal memenuhi ambisinya tersebut. Justru yang terjadi adalah sebaliknya, Irak porak poranda dan berhasil mendudukan Nuri Al Maliki sebagai presiden baru Irak. Nuri Al Maliki oleh sebahagian warga irak dianggap sebagai boneka dari Amerika. Pemeritahan Nuri Al Maliki juga berhasil membawa Sadam Husen di tiang gantungan, juga atas intervensi Amerika.

Saya tidak bisa membayangkan, sebelum sampai ke tiang gantungan, Sadam masih seperti singa yang ingin melahap mentah-mentah musuh-musuhnya, termasuk Bush. Mungkin arwah Sadam Husain sudah tenang di alam sana, karena cita-citanya telah ditunaikan oleh anak muda irak bernama Muntadar Al-Zeidi. Muntadar Al-Zeidi melempari muka George W. Bush dengan sepatu. Muntadar Al-Zeidi adalah anak muda irak yang berprofesi sebagai wartawan televisi nasional Al Baghdadia.

Kejadian tersebut terjadi dalam suatu acara jumpa pers yang digelar di istana Salam , Baghdat, Irak, Minggu (14/12) waktu setempat. Kunjungan tersebut merupakan kunjungan rahsia Bush ke Irak dalam rangka menandai berakhirnya pemerintahan Bush yang akan berakhir januari 2009. Muntadar Al-Zeidi telah membuat rekor dan sejarah baru dalam sejarah keperesidenan Amerika Serikat. Bayangkan Ia adalah orang pertama yang melempari peresiden Negara adidaya itu dengan sepatu dalam suatu acara resmi di istana pemerintah negara asing. Ia juga orang pertama yang mencaci maki dengan sebutan anjing. Sungguh luar biasa!

Tapi pernah nggak, anda membayangkan bahwa anda juga bisa melempar sepatu ke wajah George W. Bush? Bahkan anda bisa melemparnya berkali-kali. Sebelum anda mati penasaran, maka ada baiknya anda melempar wah Bush dengan mengunjungi situs ini:http:www.sockandawe.com
[Read More...]


Tolak BHP, Polisi Bentrok dengan Mahasiswa



Polisi dan mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) bentrok. Polisi dan mahasiswa saling lempar batu di kampus Unhas. Bentrokan ini berawal dari aksi yang digelar oleh mahasiswa unhas menolak rencana pengesahan RUU BHP oleh pemerintah dan DPR, pada Rabu 17 desember. Aksi yang digelar oleh mahasiswa sejak pukul 09.30, di pintu satu kampus unhas semula berjalan damai. Namunh aksi berubah menjadi brutal lantaran mahasiswa tidak terima dengan kehadiran polisi yang ingin membubarkan aksi mahasiswa. Ketidak terimaan mahasiswa ini, lantaran sehari sebelumnya aksi yang dilakukan oleh mahasiswa ditempat yang sama dibubarkan secara paksa oleh pihak kepolisian, sehingga terjadi saling melempar batu antara kedua belah pihak.

Bentrokan mulai terjadi sekitar pukul 14.00 Wita. Ratusan aparat kepolisian mulai merangsek masuk ke dalam kampus. Tindakan tersebut mendapat perlawanan dari mahasiswa. Mahasiswa melakukan perlawanan seadanya dengan menggunakan batu sebagai senjata untuk menandingi apart kepolisian yang menggunakan peralatan lengkap. Dalam sekejap suasana kampus unhas menjadi gaduh. Aksi saling lempar batu antara kedua belah pihak tidak dapat terhindarkan. Mahasiswa terus menghalau aparat kepolisian dengan lemparan batu ke arah aparat kepolisian yang semakin beringas memukul dan melempar mahasiswa. Aksi saling lempar dan kejar-kejaran antara mahasiswa dan pihak kepolisian berlangsung hingga 200 meter, masuk ke arah kampus. Klimaksnya ketika salah seorang mahasiswa unhas diciduk secara paksa oleh polisi. Aksi tersebut terjadi saat rector unhas mencoba memberikan pengarahan kepada mahasiswa. Namun pada saat yang bersamaan pula seorang mahasiswa yang terpisah dari kerumunan ditarik secara paksa oleh polisi yang berpakaian preman. Mahasiswa yang diciduk tersebut digelandang, lalu secara membabi buta aparat kepolisian menginjaki kepala mahasiswa tersebut dengan sepatu laras secara bergantian tanpa ampun.

Rektor Unhas, Idrus Paturusi, mencoba turun tangan langsung menenangkan para mahasiswa. Namun usaha itu belum membuahkan hasil sedikitpun. Suasana di dalam kampus Unhas tetap panas. Sebelumnya, pembantu Rektor bidang kemahasiswaan lebih dahulu berada di tempat bentrokan untuk melerai kedua belah pihak agar menahan diri. Namun, aksi baru reda dua jam kemudian atau sekitar pukul 16.00 Wita, setelah Rektor Unhas meminta pihak kepolisian untuk mundur.

sumber foto: detiknews
[Read More...]


Popular Posts

Popular Posts Widget
 

Categories

Recent Comments

Stay Connected

http://www.text-link-ads.com/xml_blogger.php?inventory_key=L6TKZHMZ15BNNYYQULG7&feed;=2

About Me

My Photo
aryantoabidin
Welcome to my blog. Aryanto Abidin. That is my original name, while cyber name for this blog. I just ordinary people who are learning to read and understand the existence and I think about indonesiaan.
View my complete profile

Popular Posts

Return to top of page Copyright © 2010 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by HackTutors